Karenamu Aku Sanggup
Waktu berjalan, riak ini semakin keras
Sudah peluh, jiwaku terus meronta-ronta
Entah lelah dari kapan, dan sampai kapan aku harus menanggungnya
Walau raga ini tak bisa lagi untuk bangkit, sepertinya hati tetap berkuasa
Sudah lama, diri ini tak pernah lagi bersua
Rasa-rasanya, hati telah lama memendam pedih
Hingga tangis selalu saja pecah dipelupuk mata
Namun, kuyakin ini bukanlah akhir dari segalanya
Kupandangi lekat-lekat langkah yang hampir saja terhenti
Tak mungkin aku terus berkelana dalam lara
Segala indra tersentak dengan hebatnya
Hatipun kian bertanya, apakah aku meragukan kebesaran-Nya?
Kupaksa raga tuk berdiri dengan gagahnya
Menghadap pada sang pencipta kehidupan
Segala duka segera kuadukan dengan manjanya
Karenamu aku sanggup, Ya Allah
Nama: Dewi Khusnul Qhatimah
Kelas: XII Mia Khusus
Sudah peluh, jiwaku terus meronta-ronta
Entah lelah dari kapan, dan sampai kapan aku harus menanggungnya
Walau raga ini tak bisa lagi untuk bangkit, sepertinya hati tetap berkuasa
Sudah lama, diri ini tak pernah lagi bersua
Rasa-rasanya, hati telah lama memendam pedih
Hingga tangis selalu saja pecah dipelupuk mata
Namun, kuyakin ini bukanlah akhir dari segalanya
Kupandangi lekat-lekat langkah yang hampir saja terhenti
Tak mungkin aku terus berkelana dalam lara
Segala indra tersentak dengan hebatnya
Hatipun kian bertanya, apakah aku meragukan kebesaran-Nya?
Kupaksa raga tuk berdiri dengan gagahnya
Menghadap pada sang pencipta kehidupan
Segala duka segera kuadukan dengan manjanya
Karenamu aku sanggup, Ya Allah
Nama: Dewi Khusnul Qhatimah
Kelas: XII Mia Khusus
Tidak ada komentar