Semangat Peserta Didik UPT SMA Negeri 4 Wajo Mengikuti Vaksinasi untuk Mencegah Pembelajaran Learning Loss
Pandemi Covid-19 telah memaksa 1,7 miliar peserta didik melakukan Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) dan sekarang dikenal dengan istilah Belajar dari Rumah (BdR) akibat sekolah-sekolah ditutup. Seperti yang kita ketahui bahwa penutupan sekolah yang berlangsung sejak Maret 2020 silam sangat mempengaruhi kualitas pendidikan Indonesia. Hal ini membuat pemerintah mencari solusi bagaimana cara mengatasi agar peserta didik tidak mengalami learning loss. Mengutip Ukfiet, learning loss adalah keadaan dimana seseorang atau peserta didik kehilangan minat belajar, yang sangat berdampak pada pengetahuan dan keterampilan anak secara spesifik akan menurun.
Salah satu upaya mengatasi learning loss pada peserta didik akibat pandemi Covid-19 Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Nadiem Makarim menyebut satu-satunya cara adalah Pembelajaran Tatap Muka Terbatas (PTMT). Tentu saja pelaksanaan tatap muka terbatas dilakukan berdasarkan sesuai dengan aturan pemerintah yang telah di keluarkan melalui SKB 4 menteri. PTMT dapat dilakukan bagi daerah zona aman pemaparan Covid-19 serta para warga sekolah telah melakukan vaksinasi.
Pemerintah sangat fokus dalam mengatasi penyebaran virus Covid-19 karena semakin bertambah dan menyerang anak-anak. Vaksinasi Covid-19 yang diberikan kepada anak umur 12 sampai 18 tahun. Dengan demikian pelaksaan vaksinasi di kalangan anak-anak terutama pada peserta didik harus dilaksanakan dengan mengutamakan kesehatan dan keselamatan anak. Para peserta didik UPT SMA Negeri 4 Wajo bersemangat dalam mengikuti vaksinasi karena mereka menyadari bahwa dampak dari belajar secara daring/Belajar dari Rumah (BdR) kurang optimal dan banyak berdampak negatif, terutama terhadap perubahan perilaku yang berujung terjadinya learning loss. Selain itu para peserta didik merindukan suasana sekolah yang penuh dengan kegembiraan dalam mengikuti proses kegiatan belajar mengajar di kelas. Dengan adanya dukungan dan kesadaran para orang tua peserta didik mengikuti vaksinasi secara serentak di lingkungan sekolah UPT SMA Negeri 4 Wajo agar PTMT dapat terlaksana.
Pelaksanaan PTMT di UPT SMA Negeri 4 Wajo telah berlangsung sejak bulan Sepetember 2021 hinggah sekarang. Karena semua warga sekolah yang telah mendapatkan vaksinasi dapat melaksanakan PTMT di sekolah. Tanpa terkecuali bagi peserta didik yang belum melakukan vaksinasi tetap mengikuti BDR. Oleh karena itu, himbauan dari pihak sekolah dan pemerintah agar peserta didik segera mengikuti vaksinasi dapat terlaksana dengan baik. Dengan adanya penambahan penggunaan aplikasi “Peduli Lindungi” UPT SMA Negeri 4 Wajo diharapkan PTMT berjalan sesuai dengan harapan.
Berdasarkan hasil data pada hari Senin, tanggal 1 November 2021 peserta didik UPT SMA Negeri 4 Wajo yang telah divaksinasi yaitu, untuk vaksin dosis 1 telah mencapai 91,41%, dosis 2 mencapai 77,29% sedangkan yang belum divaksin berkisar 8,59% dengan adanya data tersebut menandakan bahawa para peserta didik UPT SMA Negeri 4 Wajo memiliki semangat yang tinggi untuk mengikuti pelaksanaan vaksinasi sebagai wujud bukti nyata untuk mengikuti PTMT.
Tidak ada komentar