Header Ads

ad728
  • Sekilas Berita

    Hari Pertama Sekolah, UPT SMA Negeri 4 Wajo Gelar Sosialisasi Kurikulum dan Program Sekolah ke Orang Tua/Wali Peserta Didik

     

    Orang Tua/Wali Peserta Didik Mengikuti Sosiliasi Kurikulum dan Program Sekolah

    Perubahan jadwal MPLS dari tanggal 11 Juli 2022 berdasarkan kalender pendidikan ke tanggal 13 Juli 2022 tidak menyurutkan semangat warga UPT SMA Negeri 4 Wajo dalam menyambut tahun pelajaran 2022/2023. Setidaknya beberapa aktivitas terlihat jelas dilaksanakan di sekolah yang berjuluk Kampus Cemara tersebut. Senin, (11/7/2022)

    Bukan hanya Guru dan Tenaga Kependidikan bersama dengan Peserta Didik, Orang Tua/Wali Peserta Didik baru pun berdatangan untuk mengantar anaknya memasuki gerbang sekolahnya yang baru. Mereka kemudian mengikuti upacara pengibaran bendera merah putih dan dilanjutkan dengan sosialisasi kurikulum dan program sekolah yang juga diikuti oleh Pengurus Komite UPT SMA Negeri 4 Wajo. 

    Kepala UPT SMA Negeri 4 Wajo, Andi Page dalam sambutannya menyampaikan bahwa pada tahun pelajaran 2022/2023, UPT SMA Negeri 4 Wajo adalah sekolah penyelenggara implementasi kurikulum merdeka kategori mandiri berbagi. Berbagai kegiatan telah dilakukan untuk menyukseskan program tersebut, mulai dari Workshop IKM hingga penyusunan kurikulum operasional yang juga sudah diperhadapkan di Dinas Pendidikan Provinsi Sulawesi Selatan. 

    “Awalnya kami mendaftar kategori mandiri berubah. Namun, berdasarkan refleksi dikarenakan kita dianggap oleh Kementerian sangat siap sehingga direkomendasikan untuk mengubah pilihan kategori menjadi mandiri berbagi” ungkapnya 

    Sosialisasi Kurikulum dan Program Sekolah disampaikan oleh Wakil Kepala Sekolah bidang Kurikulum, Yasser Arafat. Menurutnya, sosialisasi tersebut dilakukan untuk meningkatkan pelibatan orang tua/wali peserta didik dalam pelaksanaan kurikulum dan program sekolah. Secara gamblang, Alumni Educational Leadership in the 21st Century National Institute of Education Singapore tersebut menyampaikan hasil asesmen diagnostik kepada 197 Peserta Didik baru dihadapan orang tua/walinya. 

    “Hasil asesmen diagnostik disampaikan kepada orang tua/wali dengan harapan kedepan semakin besar pelibatan orang tua dalam menyukseskan IKM dan Program Sekolah” akunya.



    Tidak ada komentar

    Post Top Ad

    ad728

    Post Bottom Ad

    ad728