PUISI : PENA
Pena...
Setitik tinta
Mengoreskan kata
Merangkainya menjadi sebuah kalimat
Bercerita akan kehidupan
Pena...
Kau adalah benda mati
Tapi bagiku kau adalah benda hidup
Ku datang sendiri
Berkelana dalam lembaran
Pena...
Kau melompat, berlari, bergerak, menari
Membawa jari jemari ini
Menuliskan segudang kisah
Membuat tangan ini seakan mati rasa
Pena...
Ujungmu yang runcing dan tajam
Menembus keheningan malam
Kau terus melukiskan bait-bait kata
Yang berjuta terbaring tak berdaya
Pena...
Aku terus mengoreskan tintamu pada lembaran ini
Sampai aku terhenti dan seakan bisu
Mengingat ada dua kata terlupa untukmu
Yaitu terima kasih
Penulis : Febri Amaliaa
Tidak ada komentar